Aksi mahasiswa Papua di Bundaran HI diwarnai gas air mata.

Demonstrasi puluhan mahasiswa Papua di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, diwarnai penembakan gas air mata oleh aparat.
Aksi yang menuntut agar rakyat Papua diberikan HAK MENETUKAN NASIP SENDIRI itu semula berjalan damai, walau puluhan polisi bersenjata lengkap tampak berj
aga-jaga di sekeliling pengunjuk rasa.
Namun, ketika kelompok mahasiswa Papua sedang berorasi di sisi timur Bundaran HI, tiba-tiba letusan terdengar dari sisi selatan Bundaran dan gas air mata menyeruak.
Lalu lintas kendaraan sontak berhenti dan puluhan anggota Brimob tampak mengejar kelompok kedua pengunjuk rasa asal Papua. BBC Indonesia menyaksikan dua di antara demonstran dipukuli sejumlah aparat dan ditarik menjauh dari kerumunan. Beberapa perwira menyeru agar demonstran tidak dipukuli, namun beberapa pukulan tetap mendarat di tubuh pengunjuk rasa.
Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya Kombes Martuani Sormin mengatakan penembakan gas air mata sudah sesuai prosedur pengamanan.
“Mereka menghadang arus jalan dan sesuai prosedur penanganan unjuk rasa, penggunaan gas air mata diperkenankan,” kata Martuani kepada wartawan BBC Indonesia, Jerome Wirawan.
Lagipula, lanjut Martuani, kelompok demonstran tidak punya izin menyuarakan pendapat di muka umum.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KATA-KATA BIJAK ANAK PAPUA>By,Mepa..(03)

HATI INI RINDUH SELALU UNTUKNYA

Statement Deklarasi Front Rakyat Indonesia untuk West Papua (FRI-WEST PAPUA)